0 komentar
RD: Demi Timnas, PSSI Jangan Intervensi ARENAKU.COM – Pelatih Timnas U-23 Rahmad Darmawan mempunyai permintaan khusus kepada para bos-bos di PSSI guna tidak menekan atau melakukan intervensi soal penentuan pemain timnas.
Karena menurut pria yang akrab dipanggil RD ini pelatih harus memiliki wewenang yang luas dalam membangun sebuah tim agar kompetitif.
Pernyataan RD ini disampaikan terkait kisruh dualisme kompetisi yang saat ini terjadi, PSSI mengklaim IPL (Indonesia Premier League) adalah kompetisi resmi sedangkan ISL (Indonesia Super League) dicap ilegal, disisi lain pengeloloa ISL mengklaim bahwa ISL adalah kompetisi yang digelar sesuai dengan status PSSI.
Intinya RD mengingingkan agar pelatih bebas mementukan pemain yang dianggapnya berkualitas tanpa melihat dimana sang pemain berlaga apakag IPL atau ISL.
Apabila kepengurusan PSSI sekarang melakukan intervensi maka dirinya akan menyerah sebagai pelatih.[aYu]
0 komentar

ARENAKU.COM – Terkait usulan menggabung Liga Primer Indonesia (LPI) sebagai liga yang diakui dengan Liga Super Indonesia (LSI), pengamat olahraga sekaligus wartawan senior Rayana Djakasurya mengatakan ide itu tak mungkin dilakukan.
Wartawan yang telah lama tinggal di Italia itu malah meminta agar PSSI tidak goyah pada pendiriannya. PSSI ujarnya, harus membawahi satu liga saja.
Sementara menanggapi keberadaan Liga Super Indonesia, Rayana berkomentar, “Jika LSI ingin tetap eksis maka pilihannya mereka berjalan di luar kompetisi resmi.”
Soal kisruh di PSSI akibat dualisme liga ini, FIFA mengancam memberikan sanksi kepada Indonesia jika hingga tanggal 20 Maret 2012 permasalahan ini tak kunjung selesai.[fer/lur]
0 komentar
ARENAKU.COM – Pengelola Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang menutup untuk sementara penggunaan stadion tersebut dari berbagai kegiatan termasuk sepakbola.
Penutupan tersebut dalam upaya untuk memperbaiki kerusakan rumput stadion akibat kegiatan pembukaan dan penutup SEA Games 2011 beberapa waktu lalu.
Hal ini disampaikan koordinator pemeliharaan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Erhas Fikri di Palembang, Sabtu (24/12) mengatakan sekarang ini rumput stadion terus dibenahi sehingga tidak diperkenankan untuk melaksanakan latihan.
Beberapa pekerja sedang merumput dan menyusun rumput untuk ditanam kembali di Stadion yang sudah menjadi tempat pertandingan klub Laskar Wong Kito itu. Lebih lanjut dia mengatakan, kemungkinan stadion bisa dipakai lagi awal Januari 2012 karena pekerjaan akan dimaksimalkan.
Karena itu seluruh lapisan masyarakat diharapkan bersabar dan stadion tersebut sudah bisa digunakan untuk pertandingan Liga Super Indonesia awal Januari nanti.
Ditanya tentang tanggung jawab pembenahan stadion sendiri setelah SEA Games, dia mengatakan, sebenarnya panitia pesta olahraga internasional lalu. Namun, lanjut dia, hingga sekarang pendanaannya belum ada sehinga pihaknya menanggulangi sendiri.[Ant]
0 komentar
ARENAKU.COM – Pengelola Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang menutup untuk sementara penggunaan stadion tersebut dari berbagai kegiatan termasuk sepakbola.
Penutupan tersebut dalam upaya untuk memperbaiki kerusakan rumput stadion akibat kegiatan pembukaan dan penutup SEA Games 2011 beberapa waktu lalu.
Hal ini disampaikan koordinator pemeliharaan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Erhas Fikri di Palembang, Sabtu (24/12) mengatakan sekarang ini rumput stadion terus dibenahi sehingga tidak diperkenankan untuk melaksanakan latihan.
Beberapa pekerja sedang merumput dan menyusun rumput untuk ditanam kembali di Stadion yang sudah menjadi tempat pertandingan klub Laskar Wong Kito itu. Lebih lanjut dia mengatakan, kemungkinan stadion bisa dipakai lagi awal Januari 2012 karena pekerjaan akan dimaksimalkan.
Karena itu seluruh lapisan masyarakat diharapkan bersabar dan stadion tersebut sudah bisa digunakan untuk pertandingan Liga Super Indonesia awal Januari nanti.
Ditanya tentang tanggung jawab pembenahan stadion sendiri setelah SEA Games, dia mengatakan, sebenarnya panitia pesta olahraga internasional lalu. Namun, lanjut dia, hingga sekarang pendanaannya belum ada sehinga pihaknya menanggulangi sendiri.[Ant]
0 komentar
ARENAKU.COM – Pengelola Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang menutup untuk sementara penggunaan stadion tersebut dari berbagai kegiatan termasuk sepakbola.
Penutupan tersebut dalam upaya untuk memperbaiki kerusakan rumput stadion akibat kegiatan pembukaan dan penutup SEA Games 2011 beberapa waktu lalu.
Hal ini disampaikan koordinator pemeliharaan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Erhas Fikri di Palembang, Sabtu (24/12) mengatakan sekarang ini rumput stadion terus dibenahi sehingga tidak diperkenankan untuk melaksanakan latihan.
Beberapa pekerja sedang merumput dan menyusun rumput untuk ditanam kembali di Stadion yang sudah menjadi tempat pertandingan klub Laskar Wong Kito itu. Lebih lanjut dia mengatakan, kemungkinan stadion bisa dipakai lagi awal Januari 2012 karena pekerjaan akan dimaksimalkan.
Karena itu seluruh lapisan masyarakat diharapkan bersabar dan stadion tersebut sudah bisa digunakan untuk pertandingan Liga Super Indonesia awal Januari nanti.
Ditanya tentang tanggung jawab pembenahan stadion sendiri setelah SEA Games, dia mengatakan, sebenarnya panitia pesta olahraga internasional lalu. Namun, lanjut dia, hingga sekarang pendanaannya belum ada sehinga pihaknya menanggulangi sendiri.[Ant]
0 komentar

ARENAKU.COM – Tuntutan KLB yan disuarakan oleh 452 anggota PSSI, yang dipimpin oleh anggota Komite Eksekutif PSSI, La Nyalla Mattalitti, menurut pengamat sepak bola yang juga wartawan senior olahraga, Rayana Djakasurya sungguh tidak masuk akal.
“KLB merupakan agenda FIFA, jadi tidak bisa diselenggarakan seenaknya,” ujar Rayana saat dihubungi arenaku.com, Sabtu (23/12). “Apalagi jika yang mengusulkan adalah pihak-pihak yang membelot dari kepengurusan PSSI yang sah.”
Rayana merujuk kepada para anggota komite eksekutif PSSI yang menghimpun sejumlah Pengurus provinsi PSSI untuk menyelenggarakan KLB.
“Mereka menghimpun sejumlah pengurus di daerah dengan cara yang aneh untuk menggulingkan ketua PSSI yang sekarang,” kata wartawan yang lama tinggal di Italia tersebut.
Menurut Rayana, Ketua Umum PSSI Djohar Arifin merupakan ketua yang sah karena sudah diakui baik oleh AFC maupun FIFA.
Apa yang dilakukan Johar juga telah sesuai amanat FIFA karena ia berusaha mengembalikan sepakbola ke trek yang sebenarnya, yakni di luar lingkaran politik.[fer/lur]
0 komentar

Headline

ARENAKU.COM – Setelah sempat dikabarkan masuk dalam pengamatan klub elit Portugal, Benfica kini tersiar kabar bahwa Andik Vermansyah juga diminati klub Serie A, Novara.
Seperti yang dikabarkan itasportpress, Novara sedang berburu pemain muda namun tanpa harus menyediakan dana besar untuk mendatangkan sang pemain dan nama Andik ada dalam daftar buruan klub yang saat ini berada di zona merah itu.
“Dalam perspektif ini, Direktur Olahraga Mauritius Pederzoli, sudah memantau playmaker Andik Vermansyah, pemain 20 tahun Indonesia yang sebelumnya menjadi target Los Angeles Galaxy,” tulis situs itasportpress, Minggu (11/12) dalam artikel berjudul,“NOVARA, fari puntati sul “Messi d’Indonesia”
Dituliskan juga oleh itasportpress bahwa Andik adala pemain Persebaya dan anggota skuad Timnas U-23 Indonesia yang merupakan target LA Galaxy.[Oa]
0 komentar

ARENAKU.COM –  Striker mungil Persebaya Surabaya, Andik Vermansyah sedang naik daun, setelah dikabarkan diincar klub raksasa Portugal, Benfica dan klub promosi Seri A, Novara, striker timnas U-23 ini dikabarkan tengah dilirik juara Malaysia Super League, Kelantan FC.
Ketika rumor ini ditanyakan pada media officer Persebaya, Ram Surahman, yang bersangkutan tidak menampik rumor itu.
“Kelantan tertarik dengan penampilan Andik Vermansyah,” katanya.
“Soal itu kita masih belum tahu. Soalnya belum ada tawaran resmi ke Persebaya. Tapi bisa saja pertandingan persahabatan ini juga sebagai ajang memantau Andik,” jelasnya
Persebaya memang berencana menggelar laga persahabatan melawan Kelantan FC di Stadion Gelora 10 November, 26 Desember mendatang.
Ajang ini bagi The Red Warrior, julukan Kelantan sebagai ajang pra musim jelang laga mereka di Malaysia Super League.
Namun, untuk mendapatkan Andik, tentu saja, Kelantan harus bersabar, apakah rumor Benfica dan Novara itu benar adanya.
Sejak tampil membela Indonesia Selection dan timnas U-23, pamor Andik moncer, apalagi ketika berhadapan dengan Los Angeles Galaxy, dimana Andik sempat ditakling dari belakang oleh mahabintang, David Beckham.
Pelatih LA Galaxy sendiri, Bruce Arena dan Beckham mengakui kualitas Andik bisa diandalkan jika yang bersangkutan mau pindah ke luar negeri.[lur]
0 komentar







Andik Dalam Ulasan A Bola






ARENAKU.COM – Terkait dengan kabar minat Benfica kepada bintang timnas U-23 Andik Vermansah kini tersiar kabar bahwa media ternama negara tersebut mulai mengulas sosok Andik.
Seperti yang dikabarkan sebelumnya Andik yang dipuji David Beckham usai laga kontra LA Galaxy beberapa hari lalu sempat diberitakan masuk dalam pengamatan klub Portugal, Benfica.
Adalah harian tenar olah raga Portugal, A Bola memuat berita terkait minat Benfica kepada Andik, bahkan A Bola menyebut Andik sebagai Lionel Messinya Indonesia dengan judul “Messi da Indonésia apontado à Luz” plus cuplikan video penampilan Andik.[Oa]
Berikut beberapa media lain Portugal yang memberitakan sosok Andik:
relvado.aeiou.pt judul Benfica interessado no Messi da Indonésia
zerozero.pt – Messi da Indónesia
iberoamerica.net – Messi da Indonésia apontado í Luz
0 komentar





Andik Vermansyah - Timnas U-23




ARENAKU.COM – Nama Andik Vermansyah kian melambung, penampilan impresifnya ketika melawan LA Galaxy ternyata menjadi perhatian para pemandu bakat klub-klub Eropa.
LA Galaxy melalui pelatihnya Bruce Arena usai laga kontra Indonesia Selection, Rabu (1/12) mengatakan tertartik untuk membawa Andik juga striker Pelita Jaya yang kini berstatus WNI Greg Nwokolo ke MLS.
Kini tersiar kabar beberapa klub Eropa ingin mencoba kemampuan Andik, Komisaris Utama Persebaya, Saleh Ismail Mukadar menyebutkan pihaknya telah menerima penawaran dari beberapa klub Eropa.
“Yang dari Eropa ada tiga. Galaxy tidak termasuk,” kata Saleh via beritajatim.
Dan salah satunya yang begitu ingin mendapatkan Andik adalah klub elit Portugal, Benfica, menurut Saleh, Direktur Olahraga Benfica yang juga merupakan mantan pemain Fiorentina dan AC Milan, Rui Costa menyatakan langsung ketertarikkannya kepada Andik.
Andik sendiri berujar bahwa dirinya kini siap meninggalkan Persebaya apabila memang ada penawaran serius dari klub-klub Eropa atau LA Galaxy.
Kabarnya selain Benfica, Andik juga masuk pantauan dua klub Italia, Novara dan Reggina serta klub asal Brazil, Flamengo.[Oa]
0 komentar





Andik Vermansyah - Timnas U-23




ARENAKU.COM – Nama Andik Vermansyah kian melambung, penampilan impresifnya ketika melawan LA Galaxy ternyata menjadi perhatian para pemandu bakat klub-klub Eropa.
LA Galaxy melalui pelatihnya Bruce Arena usai laga kontra Indonesia Selection, Rabu (1/12) mengatakan tertartik untuk membawa Andik juga striker Pelita Jaya yang kini berstatus WNI Greg Nwokolo ke MLS.
Kini tersiar kabar beberapa klub Eropa ingin mencoba kemampuan Andik, Komisaris Utama Persebaya, Saleh Ismail Mukadar menyebutkan pihaknya telah menerima penawaran dari beberapa klub Eropa.
“Yang dari Eropa ada tiga. Galaxy tidak termasuk,” kata Saleh via beritajatim.
Dan salah satunya yang begitu ingin mendapatkan Andik adalah klub elit Portugal, Benfica, menurut Saleh, Direktur Olahraga Benfica yang juga merupakan mantan pemain Fiorentina dan AC Milan, Rui Costa menyatakan langsung ketertarikkannya kepada Andik.
Andik sendiri berujar bahwa dirinya kini siap meninggalkan Persebaya apabila memang ada penawaran serius dari klub-klub Eropa atau LA Galaxy.
Kabarnya selain Benfica, Andik juga masuk pantauan dua klub Italia, Novara dan Reggina serta klub asal Brazil, Flamengo.[Oa]
0 komentar

Andik Dalam Ulasan A Bola
ARENAKU.COM – Setelah Benfica disebutkan mengamati sepakterjang bintang Timnas U-23, Andik Vermansyah kini klub elit Portugal lainnya, FC Porto disebutkan juga berminat kepada pemain Persebaya 1927 itu.
Adalah CEO Persebaya 1927, Saleh Mukadar yang mengatakan bahwa Andik diincar oleh tiga klub, Novara, FC Porto, dan Benfica.
Namun Saleh menegaskan apabila klub-klub tersebut serius menginginkan Andik maka Persebaya hanya mau melepas sang pemain dengan status pinjaman terlebih dahulu karena Andik masih terikat kontrak hingga 2013.
“Yang serius (mendekati Andik) FC Porto dan Benfica. Pelatih kita (Divaldo Alves) inginnya dia main di Portugal karena dia berasal dari sana,” kata Saleh, Jumat (16/12).
Saleh menambahkan sebelum melepas Andik pihaknya akan mencarikan agen terlebih dahulu guna menjaga Andik selama berada di luar negeri.[Kp/Oa]
0 komentar
ARENAKU.COM – PSSI mengaku bahwa kinerja pelatih timnas, Wim Rijsbegen selalu dievaluasi hari per hari sehingga tidak ada jaminan pelatih asal Belanda itu nyaman diposisinya kalau tidak menghadirkan manfaat bagi timnas.
Hal tersebut disampaikan oleh penanggungjawab timnas Indonesia Bernhard Limbong.
“Hari per hari selalu ada evalusi, kalau dia bego terus yang kami pecat,” ujar Limbong Kamis malam tadi via tribun.
Namun Limbong menambahkan bahwa saat ini PSSI masih menunggu hasil dari kinerja pelatih asal Belanda itu karena baru melatih Bambang Pamungkas dkk beberapa minggu namun kalau memang Rijsbegen dianggap gagal menghadirkan prestasi bagi timnas maka PSSI akan langsung mendepak pelatih yang sempat bersitegang dengan para pemain timnas itu.
0 komentar
ARENAKU.COM – Gagal total menampilkan permainan ciamik Timnas Senior di laga kualifikasi Piala Dunia zona Asia membuat posisi Wim Rijsbergen berada diujung tanduk.
Penanggung Jawab Timnas, Bernhard Limbong menyatakan ada kemungkinan pelatih asal Belanda itu akan digusur usai laga terakhir timnas di Kualifikasi Piala Dunia, Februari mendatang.
“Kalau harus diganti tentu usai 29 Februari biar tuntas sehingga tidak menimbulkan praduka macam-macam,” kata Limbong. Rabu (14/12).
Limbong menambahkan bahwa urusan memburu pelatih baru bukan hal susah, menurutnya sehari dua hari pihaknya bisa menentukan pelatih baru timnas.
Kabar yang beredar disebutkan bahwa eks arsitek timnas di Piala Asia 2007, Ivan Kolev kembali dilirik guna menukangi timnas senio, sebelumnya nama Rahmad Darmawan juga dikaitkan untuk posisi ini.[Oa]
0 komentar
ARENAKU.COM – Gagal total menampilkan permainan ciamik Timnas Senior di laga kualifikasi Piala Dunia zona Asia membuat posisi Wim Rijsbergen berada diujung tanduk.
Penanggung Jawab Timnas, Bernhard Limbong menyatakan ada kemungkinan pelatih asal Belanda itu akan digusur usai laga terakhir timnas di Kualifikasi Piala Dunia, Februari mendatang.
“Kalau harus diganti tentu usai 29 Februari biar tuntas sehingga tidak menimbulkan praduka macam-macam,” kata Limbong. Rabu (14/12).
Limbong menambahkan bahwa urusan memburu pelatih baru bukan hal susah, menurutnya sehari dua hari pihaknya bisa menentukan pelatih baru timnas.
Kabar yang beredar disebutkan bahwa eks arsitek timnas di Piala Asia 2007, Ivan Kolev kembali dilirik guna menukangi timnas senio, sebelumnya nama Rahmad Darmawan juga dikaitkan untuk posisi ini.[Oa]
0 komentar
ARENAKU.COM – Gagal total menampilkan permainan ciamik Timnas Senior di laga kualifikasi Piala Dunia zona Asia membuat posisi Wim Rijsbergen berada diujung tanduk.
Penanggung Jawab Timnas, Bernhard Limbong menyatakan ada kemungkinan pelatih asal Belanda itu akan digusur usai laga terakhir timnas di Kualifikasi Piala Dunia, Februari mendatang.
“Kalau harus diganti tentu usai 29 Februari biar tuntas sehingga tidak menimbulkan praduka macam-macam,” kata Limbong. Rabu (14/12).
Limbong menambahkan bahwa urusan memburu pelatih baru bukan hal susah, menurutnya sehari dua hari pihaknya bisa menentukan pelatih baru timnas.
Kabar yang beredar disebutkan bahwa eks arsitek timnas di Piala Asia 2007, Ivan Kolev kembali dilirik guna menukangi timnas senio, sebelumnya nama Rahmad Darmawan juga dikaitkan untuk posisi ini.[Oa]
0 komentar

ARENAKU.COM – Sebelumnya, pelatih Rahmad Darmawan diproyeksikan menggantikan Wim Rijsbergen menjadi pelatih timnas senior, namun mantan pelatih Persija Jakarta ini memilih mundur dari posisinya sebagai pelatih timnas U-23, yang ketiban sampur, Ivan Kolev!
Pelatih asal Bulgaria yang pernah menukangi timnas Indonesia sebelumnya ini, kemungkinan besar akan menggantikan Rijsbergen.
Hal ini dibenarkan oleh Penanggungjawab Timnas Bernhard Limbong, seiring dengan tidak diperpanjangnya kontrak Rijsbergen bersama timnas senior.
“Semula, kami menginginkan Rahmad Darmawan yang menangani Timnas senior untuk menggantikan Wim Rijsbergen. Namun, karena Rahmad mundur, kami harus segera menyiapkan penggantinya,” terangnya
Kolev bukanlah sosok baru bagi insan sepak bola Tanah Air. Dirinya pernah menangani Indonesia di Piala Asia 2004 dan 2007. Kolev menjadi pelatih asing ke-13 yang pernah membesut Indonesia sejak PSSI didirikan pada 1930.
Pelatih kelahiran Sofia, Bulgaria, 14 Juli 1957, pertama kali menangani Indonesia pada 2002. Ketika itu, dirinya menggantikan Benny Dollo yang melatih Indonesia sejak 2000/2002. Bendol diganti karena gagal memberikan prestasi bagi Indonesia di Pra-Piala Dunia 2002.
“Namun, itu belum final, masih perlu pembahasan serius dengan para pengurus PSSI,” lanjutnya.
Mencuatnya nama Kolev, seakan menegaskan kabar jika Wim benar akan didepak dari posisinya seusai Pra-Piala Dunia 2014. Pasalnya, sepanjang penyisihan Grup E, Wim belum mampu memberikan hasil menggembirakan.
Lima pertandingan yang sudah dijalani Bambang Pamungkas dan kawan-kawan, selalu menelan kekalahan. Kini, tim Merah Putih masih memilik sisa satu pertandingan penyisihan di Grup E melawan Bahrain, 29 Februari 2012.
“Wim memang akan diganti setelah lawan Bahrain. Tapi sekali lagi, Kolev baru sebagai kandidat. PSSI belum memberikan keputusan atau menempuh langkah apapun untuk mendatangkannya,” pungkasnya.[lur]
0 komentar

Headline

ARENAKU.COM – Pasca mundurnya Rahmad Darmawan sebagai pelatih Timnas U-23, PSSI belum memunculkan nama-nama yang sekiranya pantas menjadi suksesor mantan pelatih Perija Jakarta itu.
Namun Rahmad jusru telah memiliki nama-nama pelatih yang pantas menggantikan posisinya guna menangani Andik Vermansyah dkk.
Menurut perwira Marinir itu dua mantan asistennya di timna sU-23, Aji Santoso dan Widodo C Putro plus pelatih Semen Padang, Nilmaizar adalah nama-nama yang dianggap RD mumpuni.
“Ketiganya punya kualitas dan kapabilitas bagus untuk jadi pelatih timnas,” ungkap RD Kamis (15/12) kemarin via tribun.
Aji Santoso dan Widodo C Putro adalah mantan punggawa timnas yang sukses mempersembahkan emas terakhir SEA Games pada tahun 1991 di Manila yang dianggap RD memiliki bakat dan pengalaman yang pantas melatih timnas.
Sedangkan Nilmaizar adalah saat ini merupakan rising star yang sukses membuat Semen Padang berada diklasemen atas Indonesua Super League musim lalu.[Oa]
0 komentar

Komdis PSSI Belum Sanksi Klub asal Papua

Windi Wicaksono - Okezone
Selasa, 13 Desember 2011 18:22 wib
 
Persipura juara ISL musim lalu.(foto:SINDO)
Persipura juara ISL musim lalu.(foto:SINDO)
 JAKARTA - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI telah memberikan sanksi kepada 8 klub yang menyeberang ke kompetisi di luar PSSI, Indonesian Super League (ISL), namun dalam daftar klub yang dihukum oleh badan yang diketuai oleh Bernard Limbong tersebut, tidak terdapat klub-klub asal tanah Papua.

Klub-klub tersebut diantaranya adalah Persipura Jayapura, Persiwa Wamena dan Persidafon Dafonsoro. Menurut Wakil Ketua Komdis PSSI Catur Agus Saptono, mengenai ketiga klub tersebut masih dalam proses pertimbangan.

"Ada beberapa yang harus dibicarakan terkait klub-klub dari Papua tersebut. Masih ada pertimbangan secara internal terkait sanksi yang akan diberikan," ungkap Catur di kantor PSSI, Jakarta, Selasa (13/12/2011).

Selain ketiga klub asal Papua itu, Sriwijaya FC yang juga sudah bermain di kompetisi ISL juga belum diberikan sanksi oleh Komdis. Awalnya, SFC berniat menurunkan dua tim di dua kompetisi, yakni Indonesian Premier League (ISL) dan ISL, sebelum akhirnya keinginan klub asal Palembang itu ditolak oleh PSSI. Namun, Komdis beralasan belum dihukumnya SFC karena dalam daftar klasemen di FIFA masih terdapat nama Sriwijaya FC.

"Kami masih menunggu proses untuk Sriwijaya FC. Nama Sriwijaya FC masih ada di klasemen FIFA, jadi kami belum bisa menjatuhkan sanksi saat ini," ujarnya.

Sementara itu, terkait status pertandingan pembuka IPL antara Persib Bandung melawan Semen Padang pada 15 Oktober lalu dianggap batal oleh PSSI.

"Tidak ada poin yang diperebutkan pada kick off IPL lalu. Status pertandingan dibatalkan," papar Catur.

"Soal Semen Padang yang mengajukan protes atas biaya yang telah dikeluarkan untuk bertandang ke Bandung, nanti akan diurus LPIS," pungkasnya.

Setidaknya ada 8 klub yang dijatuhkan sanksi setelah Komdis memutuskannya pada Jumat (9/12/2011). Klub-klub tersebut di antaranya adalah Persib Bandung, Mitra Kukar, Persisam Samarinda, Persela Lamongan, Persiba Balikpapan, PSPS Pekanbaru, dan Deltras Sidoarjo, dan Pelita Jaya.
(fit)
0 komentar

Wim Terserang Virus Usus

Windi Wicaksono - Okezone
Senin, 12 Desember 2011 22:33 wib
 
Foto: Wim Rijsbergen dan Rahmad Darmawan/okezone
Foto: Wim Rijsbergen dan Rahmad Darmawan/okezone
JAKARTA - Pelatih Timnas Senior Wim Rijsbergen tengah menderita virus usus dan kini telah dirawat di Rumah Sakit di Belanda. Akibatnya, mantan pelatih PSM Makassar ini tidak bisa menghadiri Rapat Kerja PSSI yang digelar hari ini (12/12/2011) di Kediaman Arifin Panigoro di Jalan Pattimura no. 5, Jakarta Selatan.

"Wim absen sejak dari Qatar. Saya sudah kirim dia cek darah di rumah sakit, tapi tidak sembuh juga. Ya sudah lebih baik saya kembalikan saja ke Belanda dari pada saya kena getahnya," ujar Koordinator Timnas Bob Hippy kepada wartawan, Senin (12/12/2011).

"Sebenarnya dia sakit sejak pulang dari Bali, Wim kena virus usus," lanjutnya.

Sementara itu, Bob juga membantah bahwa akan ada rotasi di bagian kepelatihan, terkait kabar yang beredar tentang Rahmad Darmawan akan naik posisinya sebagai pelatih Timnas Senior seperti yang dikatakan Penanggung Jawab Timnas Bernhard Limbong sebelumnya, namun juga isu yang menyatakan bahwa RD akan mundur dari jabatan pelatih Timnas U-23.

"Saya tak menginginkan ada yang keluar dan masuk. Saya ingin semuanya berada di satu tempat. Saya tak mau berandai-andai dulu. Kalau ada satu kesatuan di sini, ya kesatuan ini aja yang kita jaga," papar mantan pemain nasional ini.

PSSI hari ini memanggil seluruh pelatih Timnas, baik senior maupun U-23 di kediaman Arifin Panigoro untuk membahas kondisi Timnas saat ini di tengah dualisme kompetisi. Selain itu, hampir seluruh pengurus PSSI juga saat ini mengadakan Rapat Kerja di tempat yang sama yang rencananya berlangsung 2 hari namun ternyata sore ini sudah selesai. (acf)
0 komentar

Bela Pemain Timnas, PSSI Segera Temui AFC

Windi Wicaksono - Okezone
Kamis, 15 Desember 2011 01:20 wib
Logo PSSI (foto:Ist)
Logo PSSI (foto:Ist)
JAKARTA - Wakil Ketua Umum PSSI Farid Rahman rencananya Kamis (15/12/2011) akan berangkat ke Jepang untuk menemui perwakilan AFC atau FIFA, guna menyampaikan permohonan agar pemain yang berkiprah di kompetisi di luar PSSI tetap bisa membela Timnas Indonesia.

Terkait adanya pasal 79 di Statuta FIFA yang menyatakan, pemain yang membela tim nasional harus bermain di klub yang merupakan anggota federasi sepakbola dan berafiliasi ke FIFA. Sebagian pemain Timnas Indonesia yang berkiprah di Indonesian Super League (ISL) yang merupakan kompetisi di luar PSSI terancam tidak bisa membela Merah Putih.

"PSSI tidak pernah melarang orang, entah mereka dari klub mana ingin memperkuat timnas, tapi kami harus fair play, ternyata peraturan dari FIFA, kami harus menerapkan Statuta mereka pasal 79," papar Penanggung Jawab Timnas Bernhard Limbong di kantor PSSI.

"Tapi itu belumlah kata akhir, kami tidak berpangku tangan, harusnya saya besok (15/12/2011) ini ke Jepang bertemu AFC atau FIFA, tapi Pak Farid Rahman yang ke sana membawa surat request permohonan agar para pemain itu bisa membela Timnas," terangnya.

Limbong juga berharap, permohonan itu nantinya bisa diterima dengan baik oleh FIFA ataupun AFC karena menurutnya, pemain hanyalah korban dan mereka berhak membela negaranya.

"Semoga ada dispensasi agar pemain ini bisa memperkuat timnas. Itu upaya eksternal dari PSSI, kami tak mau pemain dirugikan," ucapnya.

"Untuk upaya internal, monggo kami duduk bareng, rekonsiliasi. Pintu PSSI terbuka 24 jam untuk melakukan apa yang terbaik bagi bangsa," tandas Jenderal bintang satu ini.
(fir)
0 komentar

PSSI Dukung RD Sekolah Kepelatihan di Luar Negeri

Windi Wicaksono - Okezone
Kamis, 15 Desember 2011 03:18 wib
 
Rahmad Darmawan (Foto: Heru Haryono)
Rahmad Darmawan (Foto: Heru Haryono)
JAKARTA - Seusai memutuskan mundur dari jabatan pelatih Timnas U-23, Rahmad Darmawan sempat mengutarakan keinginannya untuk menimba ilmu kepelatihan lagi di luar negeri.

Pelatih yang akrab disapa RD ini tertarik untuk kembali sekolah kepelatihan demi mengasah kemampuannya melatih. Mendengar hal tersebut, PSSI mengaku mendukung apa yang menjadi harapan pelatih berusia 45 tahun itu.

"Soal Coach RD ingin sekolah kepelatihan, tentu kami dukung. Segala sesuatu yang bisa membuat sepakbola kita menjadi lebih baik pasti didukung," ujar Wakil Ketua Umum PSSI Farid Rahman, di kantor PSSI.

Namun, Farid tak menjabarkan secara langsung bentuk dukungan apa yang akan mereka lakukan untuk mengakomodir keinginan RD tersebut. Bahkan, ketika ditanya soal adanya kemungkinan pembiayaan dari PSSI untuk mendanai RD sekolah kepelatihan di luar negeri, jawaban Farid cukup normatif.

"Dukungan kepada RD yang pasti ada dari kami. Tapi soal pendanaan, kami belum bisa pastikan, hal itu mesti dicek dengan kondisi keuangan PSSI," imbuhnya.

Selain mengaku ingin sekolah kepelatihan di Australia, RD juga mengungkapkan tentang adanya tawaran melatih dari klub-klub Indonesia. Setidaknya ada tiga klub yang sudah melakukan komunikasi dengan mantan pelatih Persipura Jayapura ini.

Rahmad Darmawan telah resmi melayangkan surat mengundurkan diri sebagai pelatih Timnas U-23 setelah sebelumnya orang yang diutusnya, Eddy Syahputra menyampaikan surat pengajuan pengunduran diri tersebut ke kantor PSSI pada Selasa (13/12/2011) silam.

Namun, RD baru resmi melepas Timnas U-23 tertanggal 13 Januari 2012. RD sendiri melatih Timnas U-23 sejak Agustus lalu, gagal mempersembahkan medali emas di SEA Games 2011 November lalu menjadi alasan RD mengundurkan diri.
(fir)
0 komentar

RD Puji 3 Kandidat Penggantinya

Sebastianus Epifany - Okezone
Kamis, 15 Desember 2011 15:54 w
Rahmad Darmawan.(foto:Heru Haryono/Okezone)
Rahmad Darmawan.(foto:Heru Haryono/Okezone)
JAKARTA - Publik tentu bertanya-tanya siapa pengganti Rahmad Darmawan di kursi pelatih Timnas U-23. Tiga nama pelatih lokal pun mengemuka.

Ketiganya adalah asisten pelatih Timnas U-23 Widodo C Putro, asisten pelatih Timnas Senior Aji Santoso dan pelatih Semen Padang, Nil Maizar.

Rahmad pun ikut bersuara menilai kandidat suksesornya itu. Menurutnya, ketiga pelatih tersebut memiliki kapabilitas dan cocok menangani timnas U-23.

“Ketiganya punya mentalitas dan kapabilitas untuk menjadi pelatih timnas. Siapa pun yang terpilih mereka punya kualitas. Hal itu sudah ditunjukan melalui prestasi mereka dalam melatih klub dan asisten pelatih,” ujar Rahmad saat konferensi pers di Restoran Pulau Dua, Jakarta, Kamis (15/12/2011).

Mengenai masa depannya sendiri, Rahmad mengaku ingin beristirahat lebih dulu, sebelum memutuskan apakah akan menangani klub atau menimba ilmu kepelatihan di luar negeri.

“Pelita Jaya klub yang menawari saya dengan sangat serius. Ada tiga klub lain tapi untuk sementara ini, saya ingin beristirahat dulu,” ujarnya RD menolak mengungkap klub lain yang mengincarnya karena tiga klub itu masih memiliki pelatih.

RD juga menegaskan dia merasa gagal membawa prestasi pada SEA Games lalu setelah rontok di partai final dan hanya menyumbangkan perak. Alasan lain, RD merasa tidak sreg dengan tidak bisanya dia memanggil pemain ke timnas dari kompetisi yang tidak diakui PSSI.

“Mengenai dualisme kompetisi ini suatu hal yang saya tidak setuju. Kedepannya harus ada proses untuk mewujudkan sepakbola Indonesia yang lebih baik lagi.”

“Bila ada satu kompetisi yang dijalankan maka harus diurus dengan baik, bila ada dua kompetisi yang dilaksanakan , keduanya dilakukan dengan baik tanpa ada saling menyakiti,” pesannya.
(fit)

PSSI Harus Fokus Pembinaan Pemain dan Kompetisi

0 komentar

PSSI Harus Fokus Pembinaan Pemain dan Kompetisi

Andi Aisyah - Okezone
Kamis, 15 Desember 2011 14:50 wib
 
Pembinaan lebih penting.(ilustrasi:okezone)
Pembinaan lebih penting.(ilustrasi:okezone)
MAKASSAR - Keberadaan Liga Super Indonesia mendapat sorotan General manager Klub PSM Makassar Husain Abdullah. Menurut dia, PSSI sebaiknya fokus ke pembinaan muda dan kompetisi resmi yang digelar.

"PSSI harusnya fokus pada pembinaan pemain muda dan kompetisi resmi yang digelar. Indonesia Premier Liga itu adalah kompetisi resmi, tempat membina pemain muda persepakbolaan di Indonesia," ujar Husain.

Husain meminta PSSI tegas terhadap aturan dan statuta FIFA. Menurut dia, LSI hanyalah sebuah reality show yang alumninya tak memiliki saluran resmi.

"Jadi hanya seperti AFI, Indonesian Idol dan berbagai kontes lainnya. Pemainnya tidak bisa ke mana-mana. Dia menjadi hiburan saja bagi masyarakat, karena dapat disaksikan siaran langsungnya di televisi, "tutur direktur Celebes Tv ini.

Terkait para pemain timnas yang tidak berkompetisi di IPL, Husain menilai itu hal biasa. Dikatakannya, pemain timnas sekarang tidak memiliki prestasi apa-apa. Bahkan di tingkat Asia tenggara kata dia, hanya menjadi juara dua dalam SEA Games 2011 lalu.

"Siapa pemain bintang di sana. Bambang Pamungkas? Boaz Solossa? Apa prestasi mereka. Belum jelas, kenapa mereka terus bercokol di sana," tukas dosen FISIP Unhas itu.

Pengunduran diri Rahmad Darmawan baginya wajar saja. Menurut Husain, Rahmad gagal membawa Indonesia juara di SEA Games. "Kita berterimakasih pada RD, tapi wajar kalau dia mundur, dia gagal bawa Indonesia juara di SEA Games, "pungkasnya.
(fit)

Simon Harus Pulang dari Final Superseries 2011

0 komentar

Simon Harus Pulang dari Final Superseries 2011

Muhammad Indra Nugraha - Okezone
Jum'at, 16 Desember 2011 14:15 wib
 0  0 0
Foto: Simon Santoso / Getty Images
Foto: Simon Santoso / Getty Images
JAKARTA – Pebulutangkis asal Indonesia, Simon Santoso, harus mengalami keterpurukan di ajang BWF Final Superseries 2011. Tidak hanya gagal ke semifinal saja, Simon juga harus pulang tanpa kemenangan setelah kalah dua game dalam laga penyisihan Grup A, Jumat (16/12/2011).

Simon yang menghadapi pemain asal Jepang, Sho Sasaki harus mengakui kehebatan lawannya pada laga tersebut, Simon kalah dua game langsung 19-21, 21-23.

Kekalahan ini menambah rekor kalah peraih medali emas di SEA Games XXVI 2011 tersebut dalam tiga laga yang ia lakoni. Membuat dirinya menjadi juru kunci grup A, setelah sebelumnya dikalahkan pemain asal Denmark, Peter Hoeg Gade, dan pembulutangkis nomor satu dunia asal Malaysia, Lee Chong Wei.

Memang laga antara Simon dan Sasaki ini tidak menentukan nasib mereka lagi pada ajang ini, karena sudah menjadi milik Chong Wei dan Peter Gade. Selanjutnya, kedua pemain ini akan bertarung untuk memperebutkan juara grup A.

Di ajang turnamen yang berhadiah 500 ribu dollar AS ini, telah mempertemukan delapan pemain terbaik di tiap nomornya, Sedangkan, Indonesia sendiri di wakili oleh empat pemainnya, yaitu Simon dan Taufik Hidayat di tunggal putra, Mohammad Ahsan/Bona Septano di ganda putra, dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di ganda campuran

Sayang sekali semua pebulutangkis Indonesia harus gagal semuanya setelah meraih hasil yang kurang maksimal dan tersingkir di penyisihan grup. (acf)
Muhammad Indra Nugraha - Okezone
Jum'at, 16 Desember 2011 14:15 wib
 0  0 0
Foto: Simon Santoso / Getty Images
Foto: Simon Santoso / Getty Images
JAKARTA – Pebulutangkis asal Indonesia, Simon Santoso, harus mengalami keterpurukan di ajang BWF Final Superseries 2011. Tidak hanya gagal ke semifinal saja, Simon juga harus pulang tanpa kemenangan setelah kalah dua game dalam laga penyisihan Grup A, Jumat (16/12/2011).

Simon yang menghadapi pemain asal Jepang, Sho Sasaki harus mengakui kehebatan lawannya pada laga tersebut, Simon kalah dua game langsung 19-21, 21-23.

Kekalahan ini menambah rekor kalah peraih medali emas di SEA Games XXVI 2011 tersebut dalam tiga laga yang ia lakoni. Membuat dirinya menjadi juru kunci grup A, setelah sebelumnya dikalahkan pemain asal Denmark, Peter Hoeg Gade, dan pembulutangkis nomor satu dunia asal Malaysia, Lee Chong Wei.

Memang laga antara Simon dan Sasaki ini tidak menentukan nasib mereka lagi pada ajang ini, karena sudah menjadi milik Chong Wei dan Peter Gade. Selanjutnya, kedua pemain ini akan bertarung untuk memperebutkan juara grup A.

Di ajang turnamen yang berhadiah 500 ribu dollar AS ini, telah mempertemukan delapan pemain terbaik di tiap nomornya, Sedangkan, Indonesia sendiri di wakili oleh empat pemainnya, yaitu Simon dan Taufik Hidayat di tunggal putra, Mohammad Ahsan/Bona Septano di ganda putra, dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di ganda campuran

Sayang sekali semua pebulutangkis Indonesia harus gagal semuanya setelah meraih hasil yang kurang maksimal dan tersingkir di penyisihan grup. (acf)
Muhammad Indra Nugraha - Okezone
Jum'at, 16 Desember 2011 14:15 wib
 
Foto: Simon Santoso / Getty Images
Foto: Simon Santoso / Getty Images
JAKARTA – Pebulutangkis asal Indonesia, Simon Santoso, harus mengalami keterpurukan di ajang BWF Final Superseries 2011. Tidak hanya gagal ke semifinal saja, Simon juga harus pulang tanpa kemenangan setelah kalah dua game dalam laga penyisihan Grup A, Jumat (16/12/2011).

Simon yang menghadapi pemain asal Jepang, Sho Sasaki harus mengakui kehebatan lawannya pada laga tersebut, Simon kalah dua game langsung 19-21, 21-23.

Kekalahan ini menambah rekor kalah peraih medali emas di SEA Games XXVI 2011 tersebut dalam tiga laga yang ia lakoni. Membuat dirinya menjadi juru kunci grup A, setelah sebelumnya dikalahkan pemain asal Denmark, Peter Hoeg Gade, dan pembulutangkis nomor satu dunia asal Malaysia, Lee Chong Wei.

Memang laga antara Simon dan Sasaki ini tidak menentukan nasib mereka lagi pada ajang ini, karena sudah menjadi milik Chong Wei dan Peter Gade. Selanjutnya, kedua pemain ini akan bertarung untuk memperebutkan juara grup A.

Di ajang turnamen yang berhadiah 500 ribu dollar AS ini, telah mempertemukan delapan pemain terbaik di tiap nomornya, Sedangkan, Indonesia sendiri di wakili oleh empat pemainnya, yaitu Simon dan Taufik Hidayat di tunggal putra, Mohammad Ahsan/Bona Septano di ganda putra, dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di ganda campuran

Sayang sekali semua pebulutangkis Indonesia harus gagal semuanya setelah meraih hasil yang kurang maksimal dan tersingkir di penyisihan grup. (acf)

Open India International Challenge 2011

0 komentar

Open India International Challenge 2011

Alamsyah & Shesar Maju ke Perempatfinal

Muhammad Indra Nugraha - Okezone
Jum'at, 16 Desember 2011 15:09 wib
 
Foto: Alamsyah Yunus (ist)
Foto: Alamsyah Yunus (ist)
JAKARTA – Pebulutangkis asal Indonesia, Alamsyah Yunus dan Shesar Hiren Rhustavito berhasil maju ke perempatfinal di ajang India Terbuka International Challenge.

Tunggal putra Indonesia, Alamsyah Yunus berhasil maju ke perempatfinal setelah mengalahkan pemain asal India, Prannoy HS. Alamsyah yang diunggulkan di tempat pertama menang dua set langsung 23-21, 21-10, Jumat (16/12/2011).

Babak perempatfinal sendiri akan berlangsung sore nanti, dan Alamsyah akan menghadapi pebulutangkis asal India juga, Sourabh Varma yang merupakan unggulan ke enam di turnamen ini.

Sedangkan, Shesar Hiren berhasil mengalahkan pemain asal India, Anand Pawar. Shesar tampil dengan gemilang di babak kedua dengan hasil 19-21, 23-21, 21-14.  Dengan kemenangan ini, Shesar akan menghadapi pemain dari Malaysia, Misbun Ramdan Mohmed Misbun di perempatfinal India Terbuka.

Berbeda dengan rekan-rekannya, Andre Kurniawan harus takluk di pemain asal Malaysia, Misbun dalam dua set 20-22, 20-22 dan gagal maju ke babak perempatfinal.
(acf)

SM Tekuk Garuda Speedy di Laga Pembuka NBL

0 komentar
SM sempat dibuat kerepotan dengan permainan spartan tim tuan rumah.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Berita Selengkapnya

VIVAnews - Satria Muda (SM) Britama Jakarta mampu mengawali usahanya mempertahankan gelar NBL dengan hasil positif. Pada laga pembuka Serie I Bandung, SM berhasil menekuk tuan rumah Garuda Speedy 50-46.

Bertanding di C-Tra Arena Bandung, Sabtu 10 Desember 2011, SM sempat dibuat kerepotan dengan  permainan spartan tim tuan rumah. Hasilnya, SM harus tertinggal 16-17 di akhir kuarter pertama. Namun SM mampu bangkit dan mampu menyamakan kedudukan menjadi sama kuat 27-27 di akhir kuarter kedua.

Dominasi Satria Muda akhirnya terlihat di kuarter ketiga. Dimotori Christian Sitepu dan Bonanza Siregar, SM akhirnya unggul 45-38. Pada kuarter terakhir, Garuda mencoba bangkit untuk mengejar ketertinggalan.

Namun Garuda harus menyerah setelah SM mampu mempertahankan keunggulan dengan skor akhir 50-46. Aksi gemilang pemain tuan rumah Christ Gideon mencetak poin tertinggi dengan 15 angka plus sembilan rebound tak berujung manis.

Sedangkan di kubu SM, Bonanza Siregar berhasil mencetak poin tertinggi untuk timnya dengan torehan 12 angka. Setelah laga ini, Pelita Jaya Esia akan menghadapi Aspac Jakarta.
Sumber: http://sport.vivanews.com/news/read/271128-sm-tekuk-garuda-speedy-di-laga-pembuka-nbl

Simon Satu Grup dengan Chong Wei

0 komentar
Taufik Hidayat, berada di Grup B bersama Lin Dan, Cheng Long dan Kenichi Tago.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Berita Selengkapnya

VIVAnews - Simon Santoso harus tergabung dengan pebulutangkis nomor satu dunia asal Malaysia, Lee Chong Wei, pada babak grup BWF Super Series Final 2011 yang akan berlangsung di Liuzhou, China, 14-18 Desember 2011.

Dari hasil drawing yang dilakukan di Hotel Radisson Blu, Liuzhou, China, Selasa 13 Desember 2011, Simon tergabung di Grup A bersama Lee Chong Wei, Peter Hoeg Gade (Denmark) dan Sho Sasaki (Jepang).

Pemain Indonesia lainnya, Taufik Hidayat, berada di Grup B bersama dua andalan tuan rumah yang merupakan peringkat kedua dan ketiga dunia, Lin Dan serta Chen Long. Pemain asal Jepang Kenichi Tago melengkapi persaingan di Grup B.

Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Bona Septano, berada di Grup B nomor ganda putra bersama Lee Yong Dae/Jung Jae Sung (Korea Selatan), Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark) dan Koo Kien Keat/Tan Boon Heong (Malaysia).

Wakil terakhir Indonesia, ganda campuran Tantowi Ahmad/Liliyana Natsir berada di Grup A bersama Zhang Nan/Zhao Yunlei (China), Xu Chen/Ma Jin (China) dan pasangan gado-gado Skotlandia Inggris, Robert Blair/Gabrielle White.

BWF Super Series Final merupakan turnamen penutup musim yang diikuti oleh delapan peringkat tertinggi BWF dari masing-masing kategori. Setiap negara hanya boleh mengirim dua wakil, dan akan digantikan peringkat di bawahnya.

Pembagian Grup BWF Super Series Final 2011

Tunggal Putra

Group A
1. Lee Chong Wei
2. Peter Hoeg Gade
3. Simon Santoso
4. Sho Sasaki

Group B
1. Chen Long
2. Lin Dan
3. Taufik Hidayat
4. Kenichi Tago

Tunggal Putri

Group A
1. Wang Yihan
2. Juliane Schenk
3. Tine Baun
4. Sung Ji Hyun

Group B
1. Wang Xin
2. Saina Nehwal
3. Bae Youn Joo
4. Sayaka Sato

Ganda Putra

Group A
1. Cai Yun / Fu Haifeng
2. Ko Sung Hyun / Yoo Yeon Seong
3. Chai Biao / Guo Zhendong
4. Hirokatsu Hashimoto / Noriyasu Hirata

Group B
1. Lee Yong Dae / Jung Jae Sung
2. Mathias Boe / Carsten Mogensen
3. Mohammad Ahsan / Bona Septano
4. Koo Kien Keat / Tan Boon Heong

Ganda Putri

Group A
1. Wang Xiaoli / Yu Yang
2. Ha Jung Eun / Kim Min Jung
3. Cheng Wen Hsing / Chien Yu Chin
4. Poon Lok Yan / Tse Ying Suet

Group B
1. Tian Qing / Zhao Yunlei
2. Mizuki Fujii / Reika Kakiiwa
3. Christinna Pedersen / Kamilla Rytter Juhl
4. Shizuka Matsuo / Mami Naito

Ganda Campuran

Group A
1. Zhang Nan / Zhao Yunlei
2. Xu Chen / Ma Jin
3. Tantowi Ahmad / Liliyana Natsir
4. Robert Blair / Gabrielle White

Group B
1. Joachim Fischer / Christinna Pedersen
2. Chen Hung Ling / Cheng Wen Hsing
3. Shintaro Ikeda / Reiko Shiota
4. Sudket Prapakamol / Saralee Thoungthongkam
Sumber: http://sport.vivanews.com/news/read/271886-simon-satu-grup-dengan-chong-wei

Solo Akan Gelar Kirab Budaya Sambut ParaGames

0 komentar
Prajurit Kraton Solo juga akan dikerahkan dalam kirab budaya menyambut ParaGames.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Berita Selengkapnya

Rencananya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Andi Mallarangeng dan Walikota Solo, Joko Widodo akan ikut serta kirab tersebut. Keduanya akan menaiki kuda dan berpakaian keprajuritan.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwista Solo, Widdi Srihanto mengatakan kirab akan digelar pada Rabu, 14 Desember 2011 sekitar pukul 15.00 WIB. "Substansi kirab budaya itu untuk menyambut penyelenggaraan ASEAN ParaGames yang akan diikuti 11 negara," kata Srihanto, Senin, 12 Desember 2011.

Kirab itu akan dimulai dari lapangan Kota Barat hingga Balaikota Solo. Pada barisan pertama akan ditempati oleh pembawa obor ParaGames dari Mrapen.

"Nanti Menpora dan Pak Jokowi (Walikota) akan naik kuda dalam kirab budaya itu. Beliau juga akan mengenakan busana pangeran keprajuritan seperti mengenakan beskap dan ikat kepala," terangnya.

Bahkan, sebanyak empat kereta kencana akan ikut meramaikan acara kirab. Kereta tersebut terdiri dari satu kereta besar dan tiga kereta biasa.

Selain itu, kirab budaya akan dimeriahkan oleh 30 kelompok kesenian budaya, baik dari Solo maupun luar kota. Tak hanya itu,  prajurit Kraton Solo pun dikerahkan dalam kirab tersebut.

"Nanti panggung kehormatan akan ditempatkan di depan Plaza Sriwedari. Kirab itu juga akan diikuti oleh atlet ParaGames," paparnya. (eh)
Sumber: http://sport.vivanews.com/news/read/271574-solo-akan-gelar-kirab-budaya-sambut-paragames

Naturalisasi Victor Igbonevo

0 komentar
Nama duo naturalisasi anyar Indonesia, Greg Nwokolo dan Victor Igbonevo akhirnya resmi tidak bisa diturunkan di laga melawan Qatar, Jumat (11/11).
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Berita Selengkapnya

Bola.net - Nama duo naturalisasi anyar Indonesia, Greg Nwokolo dan Victor Igbonevo akhirnya resmi tidak bisa diturunkan di laga melawan Qatar, Jumat (11/11).

Kedua pemain tersebut memang dibawa terbang ke Qatar, namun hingga jelang kick off, Nigeria belum juga mengirimkan pernyataan resmi kalau keduanya belum pernah membela tim nasional mereka. Walhasil Greg dan Igbonefo pun harus rela tidak turun, dan terbuang dari bangku cadangangan sekalipun.

Kejutan dalam susunan pemain kali ini, Wim Rijsbergen tidak menurunkan striker haus gol Cristian Gonzales untuk menemani Bambang Pamungkas dan Boaz Solossa. Hal itu seolah melengkapi kalau Indonesia kali ini tidak diperkuat satu pun pemain naturalisasi.

Qatar: Qasem Burham, Hamid Ismail, Meshai Mubarak, Marcone Amaral, Bilal Mohammed, Khalfan Ibrahim, Younes Ali Rahmati, Muhammed Razark, Hussain Ali Shihab, Mohammed Omar, Abdulaziz Al-Sulati
Cadangan: Baba Malick, Mohamed Mubarek, Ibrahim Al Ghanim, Mohammed Musa, Kahled Al Zakiba, Mohammed Kasola, Lawrence Quaye, Magid Mohamed, Ali Afif, Khalid Muftah, Hasan Al Haydos, Sebastian Andres Quintana Soria

Indonesia: Hendro Kartiko, Muhammad Ridwan, Muhammad Roby, Purwoko Pratomo, Zulkifli Sukur, Hamka Hamzah, Supardi Nasri, Firman Utina, Tony Sucipto, Bambang Pamungkas, Boaz Solossa
Cadangan: Samsidar, Benny Wahyudi, Mahyadi Panggabean, Muhammad Ilham, Fandy Mochtar. Hariono, Ahmad Bustami, Christian Gonzales, Samsul Arif   (bola/mxm) Sumber: http://www.bola.net/tim_nasional/line-up-indonesia-tanpa-pemain-naturalisasi-d8734a.html

TIMNAS Futsal Indonesia

0 komentar
"Bukan bermaksud meremehkan, namun memang cuma dengan cara itu (mencetak banyak gol)."
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Berita Selengkapnya

VIVAnews - Timnas futsal Indonesia menatap serius pertandingan kedua babak penyisihan Grup A SEA Games XXVI menghadapi Filipina. Selaku pelatih, Robby Hartono berharap anak-anak asuhnya bisa meraih kemenangan dan mendulang banyak gol di laga tersebut.

Pada pertandingan pertama melawan Vietnam, Indonesia bermain imbang dengan skor 2-2. Menilik hasil itu pula, Robby bertekad mengantarkan Indonesia ke semifinal sebagai juara grup mengharapkan Vennard Hutabarat dan kawan-kawan bisa mencetak banyak gol karena hanya dengan jalan tersebutlah mereka bisa melenggang dengan mencapai terget.

"Kami pastinya ingin lolos sebagai juara Grup. Dan menghadapi Filipina, kami harap bisa mencetak banyak gol," ujar Robby.

"Bukan bermaksud meremehkan, namun memang cuma dengan cara itu (mencetak banyak gol) kami bisa mencapai target," sambungnya.

"Kami harus meningkatkan produktivitas gol. Caranya, pemain harus lebih percaya diri, merasa lebih rileks, kalem dan saya ingin meraka enjoy," pungkas Robby.

Target lolos sebagai juara grup adalah upaya Indonesia menghindari pertemuan dini denganThailand yang merupakan lawan terberat di kawasan Asia Tenggara selama ini. Menanggapi hal itu, Robby pun menyatakan keberatannya.

"Yang jelas saya ingin tim ini selalu mendapatkan hasil terbaik, termasuk menjadi juara Grup. Untuk lawan, saya pikir setiap lawan harus diwaspadai seperti halnya lawan kita hari ini Vietnam," cetusnya.

Sementara kapten tim Vennard Hutabarat yakin di pertandingan melawan Filipina, Indonesia akan meraih hasil yang lebih baik. Dia berkaca pada penampilan melawan Vietnam di mana para pemain Indonesia menunjukan semangat juang tinggi untuk tetap mendapatkan hasil optimal.

Diketahui pada laga melawan Vietnam, Indonesia nyaris tumbang. Untungnya, di 12 detik sisa waktu pertandingan Saleh Ohorella bisa mencetak gol penyeimbang kedudukan menjadi 2-2.

"Mental kami agak terganggu, untungnya bisa bangkit dengan menunjukan semangat pantang menyerah. Harus diakui kita punya banyak peluang dan saya pikir faktor keberuntungan saja yang tidak berpihak," ungkap Vennard.
Sumber: http://sport.vivanews.com/news/read/265279-timnas-futsal-indonesia-targetkan-juara-grup

Rahmad Diusulkan Gantikan WimRijsbergen

0 komentar

Rahmad Diusulkan Gantikan WimRijsbergen 
foto
TEMPO.CO, Surakarta – Pelatih tim sepak bola nasional usia di bawah 23 tahun atau U-23, Rahmad Darmawan, dinilai sudah pantas menangani timnas senior. Ketua Pengurus Cabang Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Solo Hadi Rudyatmo mengaku kagum dengan polesan Rahmad saat timnas Indonesia Selection menghadapi tim Los Angeles Galaxy di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta, Rabu lalu.

“Timnas hanya kalah 0-1 dari tim bertabur bintang LA Galaxy. Ini prestasi membanggakan,” kata Hadi kepada wartawan di Surakarta, Jumat, 2 Desember 2011. Menurut Hadi, Rahmad sudah membuktikan dirinya sebagai pelatih bertangan dingin.

Alasannya, dia mampu memadukan pemain Garuda Muda seperti Andik Vermansyah dan Egi Melgiansyah dengan pemain senior seperti Firman Utina dan Greg Nwokolo. Bahkan permainan Andik dan Greg mendapat pujian dari tim lawan.

Hadi mengatakan kombinasi permainan hasil arahan Rahmad mampu merepotkan LA Galaxy yang diperkuat David Beckham, Robbie Keane, dan Landon Donovan. Bahkan jika penyelesaian akhir pemain timnas Indonesia Selection tidak terburu-buru, diyakini mampu memaksakan hasil imbang atau bahkan memenangi pertandingan.

Karena itu dia meminta kepada PSSI pusat agar mempertimbangkan untuk mengganti pelatih timnas senior Wim Rijsbergen dengan Rahmad Darmawan. Menurut dia, Wim telah gagal memimpin timnas senior ketika berlaga di Pra-Piala Dunia 2014 Zona Asia.

Sedangkan Rahmad terbukti mampu menampilkan permainan yang enak ditonton dan bertenaga ketika timnas U-23 berlaga di SEA Games ke-26 lalu. Hanya faktor ketidakberuntungan dan kurangnya pengalaman yang membuat timnas U-23 kalah dari Malaysia di partai puncak, sehingga hanya meraih medali perak.

Dia meyakini kombinasi pemain muda dan pemain senior, plus arahan pelatih seperti Rahmad Darmawan, akan mengembalikan kejayaan sepak bola Indonesia.

Djohar Tegaskan Larangan Pemain ISL di Timnas

0 komentar
Djohar Tegaskan Larangan Pemain ISL di Timnas
Ferril Dennys | Laksono Hari W | Kamis, 08 Desember 2011 | 19:43 WIB
KOMPAS.com/Caroline Damanik
Dua pemain tim nasional U-23 Patrich Wanggai dan Oktovianus Maniani menjajal bola untuk Piala Eropa 2012 di Stadion Lebak Bulus, Selasa (6/12/2011). Kedua pemain tersebut membela klub-klub yang berlaga di kompetisi Indonesia Super League.
TERKAIT
JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin kembali menegaskan, pemain yang berlaga di kompetisi Indonesia Super League tidak bisa membela tim nasional. Djohar menjelaskan bahwa larangan tersebut merupakan aturan FIFA.
"FIFA yang memperingatkan, bukan Djohar. Dalam pertemuan dengan FIFA, mereka mengingatkan Pasal 79 (dalam Statuta FIFA). FIFA mengatakan, kalau Anda pakai pemain (yang berlaga di luar kompetisi tak resmi), Anda akan kena denda," kata Djohar dalam jumpa pers di Hotel Kartika Chandra, Kamis (8/12/2011) malam.
Djohar mengatakan, kondisi ini merusak formasi timnas yang terbentuk beberapa waktu lalu. PSSI kini harus kembali merekrut pemain baru untuk mengisi posisi yang pernah diisi pemain-pemain di Indonesia Super League (ISL). "Mereka (penyelenggara ISL) yang menghancurkan timnas, bukan kami. Kita harus kerja keras lagi membangun timnas," ujarnya.
Sebelumnya, Penanggung Jawab Timnas Bernhard Limbong mengeluarkan larangan yang sama. Tidak lama kemudian, larangan tersebut dicabut. Djohar menyatakan sempat memberi keleluasaan kepada pelatih timnas, Rahmad Darmawan, untuk mengambil pemain dari klub mana pun, baik dari ISL maupun dari Indonesian Premier League (IPL).
Keputusan itu berjalan saat Indonesia Selection melawan LA Galaxy, beberapa waktu lalu. Indonesia Selection diperkuat para pemain dari ISL dan IPL. Sebagian besar pemain timnas waktu itu berasal dari kompetisi ISL, antara lain Boaz Solossa, Victor Igbonefo, Greg Nwokolo, Titus Bonai, Patrich Wanggai, Oktovianus Maniani, Egi Melgiansyah, dan Diego Michiels.

Andik dan Greg dibidik Galaxy?

0 komentar
Liga Indonesia »
Andik dan Greg dibidik Galaxy?
Jumat, 02 , 2011 01:31

Dua pemain Timnas Indonesia, Andik Vermansyah dan Greg Nwokolo, mendapatkan penilaian plus dari pelatih LA Galaxy Bruce Arena. Sang pelatih mengisyaratkan kemungkinan akan merekrut salah satu dari pemain itu.

Memang Arena tidak secara spesifik menyebut nama Andik dan Greg untuk direkrutnya. Tapi, dari penilaiannya tentang pemain Timnas Indonesia yang bertanding melawan Galaxy, Selasa (30/11), ia secara khusus memuji Andik dan Greg.

"Jika kami kehilangan David (Beckham), kami mungkin akan membawa salah satu dari pemain Indonesia ke dalam skuad ini," ungkap Bruce Arena dalam jumpa pers usai pertandingan.

Beberapa saat sebelumnya, ia mengatakan bahwa Indonesia bermain sangat baik. "Tim Indonesia punya banyak pemain yang sangat baik. Pemain nomor 21 (Andik) dan 10 (Nwokolo) sangat bagus dan impresif," katanya.

Bagaimana tanggapan Andik soal peluang itu. Ia mengatakan siap pindah jika memang ada tawaran.

"Saya hanya mau pindah dari Persebaya jika ada tawaran dari tim luar negeri. Tetapi kalau di dalam Indonesia, saya tidak mau," kata Andik dilansir Kompas.com.
***

Greg siap bersaing dengan Bepa & El Loco

0 komentar
Greg: Saya Tak Bersaing dengan Bepe & El Loco
"Saya ingin kerja keras biar dapat kesempatan untuk main."
Selasa, 6 Desember 2011, 07:01 WIB
Greg Nwokolo berkostum Timnas Indonesia (VIVAnews/Fernando Randy)
VIVAnews -  Penyerang anyar Pelita Jaya, Greg Nwokolo bahagia karena akhirnya bisa menjadi warga negara Indonesia. Pemain 25 tahun itu siap bekerja keras agar bisa mendapat tempat di tim nasional Indonesia.

Greg sudah resmi menjadi warga negara Indonesia sejak beberapa pekan lalu. Ia juga sudah dipanggil masuk skuad Garuda. Namun, Greg belum bisa membela Tim Merah-Putih karena masalah administrasi.

"Aku suka di sini dan sudah lama berada di Indonesia. Aku sudah 7 tahun dan mau 8 tahun di sini. Jadi warga negara Indonesia tidak ada salahnya. Orang Indonesia rata-rata semua baik dan aku suka di sini," kata Greg.

Di timnas Indonesia, Greg bersaing dengan bomber-bomber yang sudah mapan, macam Cristian 'El Loco' Gonzales dan Bambang Pamungkas. Pemain berdarah Nigeria itu pun memuji kedua seniornya itu.

"Cristian Gonzales adalah contoh pemain tua yang masih bisa bermain dengan kerja keras dan mencetak gol. Dia telah buktikan itu."

"Kalau Bepe, kami semua tahu dia pemain yang bisa dibilang spesial. Belakangan, dia sangat baik dan dia bisa passing yang bagus. Penampilan dia juga bagus," puji mantan pemain Persija Jakarta tersebut.

"Aku tidak bersaing dengan mereka karena aku bisa bermain di posisi lain. Aku ingin kerja keras biar dapat kesempatan untuk main."

Greg sudah sempat membela Indonesia Selection saat menghadapi Los Angeles Galaxy pada 30 November 2011. Ketika itu, Greg tampil impresif dan mendapat pujian dari pelatih Galaxy, Bruce Arena.

"Itu hal yang sangat luar biasa, karena tidak mudah untuk lawan tim seperti mereka dan dapat pujian dari pelatih. Tapi, aku tetap belum puas, karena tahu aku seharusnya lebih baik lagi," ujar Greg yang berjanji akan memberikan yang terbaik untuk Pelita Jaya dan timnas Indonesia. (one)
0 komentar
Tibo: Saya Selalu Siap untuk Timnas
Ferril Dennys | Caroline Damanik | Sabtu, 10 Desember 2011 | 13:50 WIB
KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO
Pemain Indonesia, Titus Bonai berselebrasi usai mebobol gawang Vietnam pada pertandingan semifinal SEA Games XXVI di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (19/11/2011). Indonesia melaju ke final melawan Malaysia setelah menang dengan skor 2-0.
JAKARTA, KOMPAS.com Penyerang Persipura Jayapura, Titus Bonai, santai menanggapi keputusan PSSI yang bakal melarang pemain Indonesia Super League (ISL) bermain di tim nasional. Meski begitu, Tibo mengaku selalu siap bila dipercayakan membela skuad "Garuda".

"Kalau saya memahami apa yang terjadi. Mungkin masalahnya, Tibo sudah dikontrak oleh klub. Pengurus klub sudah memutuskan ke ISL. Ya kami tinggal mengikuti. Kami tidak bisa berbuat apa-apa," kata Tibo saat dihubungi wartawan, Sabtu (10/12/2011).

"Tapi, jika dipanggil untuk membela timnas, saya siap, karena itu tugas negara. Seperti kemarin di SEA Games, misalnya, saya akan persiapkan diri saya dengan baik. Saya akan memberikan kemampuan terbaik untuk membawa nama Indonesia," sambungnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pemain yang berkompetisi di ISL terancam dicoret dari timnas karena kompetisi tersebut dinilai ilegal. Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin menyatakan, larangan itu sesuai dengan aturan FIFA.

Hal ini menjadi dilema bagi PSSI. Sebagian pemain timnas berasal dari klub yang mengikuti ISL, antara lain Boaz Solossa, Victor Igbonefo, Greg Nwokolo, Titus Bonai, Patrich Wanggai, Oktovianus Maniani, Egi Melgiansyah, dan Diego Michiels.

Pemain AS James Zaidan siap bermain untuk TIMNAS U-23

0 komentar

James, Gelandang Serang yang Siap Bela Timnas

 
 
 
 
 
 
Rate This
sumber VIVAnews – Kamis, 6 Januari 2011, 09:48 WIB
James, Gelandang Serang yang Siap Bela Timnas
Kiprah pemain yang biasa dipanggil James ini memang tidak terlalu familiar di Indonesia.
Amril Amarullah
James Zaidan Saragih (kanan)
VIVAnews – PSSI terus memanggil sejumlah nama untuk mengikuti seleksi timnas U-23 yang dipersiapkan ke Pra Olimpiade 2012 dan SEA Games 2011. Tak ketinggalan pemain asing juga akan diikut sertakan dalam seleksi tersebut.
Terdapat empat pemain asing akan mengikuti seleksi timnas. Dari sejumlah pemain asing yang dipanggil, tercatat nama James Zaidan Saragih. Mungkin banyak yang belum tahu tentang pemain yang merumput di Amerika Serikat ini.
Kiprah pemain yang biasa dipanggil James ini tidak terlalu familiar bagi pecinta sepakbola tanah air. Pria berusia 19 tahun itu lebih banyak berkiprah di negeri Paman Sam. Ia lahir di New York, dari pasangan asal Indonesia, Nazaruddin Saragih dan Artita.
Selama di New York, seperti dilansir Goal.com, James menghabiskan waktu dua tahun menekuni ODP (Olympic Development Program), sebuah program pengembangan remaja-remaja berbakat di Amerika Serikat dengan tujuan menyaring peserta Olimpiade dari semua cabang olahraga, termasuk sepakbola.
Hasilnya, James mengikuti berbagai turnamen domestik maupun internasional khusus remaja. Beberapa di antaranya adalah The Score Tournaments, Dallas Cup, Las Vegas Mayor’s Cup, Zadar International Tournament di Kroasia pada tahun 2005, dan setahun kemudian Thessaloniki’s International Tournament di Yunani.
Selain itu, pengagum Wesley Sneijder ini merupakan salah satu pencetak gol terbanyak di ODP, dan sukses membantu timnya juara Region 1. Di sekolahnya, Long Island City High School, James menjadi pemain kunci dan terpilih sebagai Pemain Terbaik 2008.
Pemain berposisi gelandang serang ini sebenarnya pernah mengikuti seleksi Persebaya U-21 pada bulan Maret tahun lalu. Sayangnya, James terkendala masalah administrasi, dan setelah dua bulan berlatih di Surabaya, dia terpaksa kembali ke New York karena belum memperoleh kewarganegaraan Indonesia.
Selasa, 4 Januari 2011 malam kemarin, James datang lagi ke Indonesia guna mengikuti seleksi timnas U-23 Indonesia. Pelatnas dalam rangka persiapan SEA Games dan kualifikasi Olimpiade akan dimulai besok, dan James akan tergabung dengan 33 pemain lainnya untuk tahap seleksi pertama.
“Saya lahir di New York dan otomatis menjadi warga negara Amerika Serikat. Tapi saya ingin memegang paspor Indonesia supaya bisa masuk tim nasional. Saya rela pindah ke Indonesia dan meninggalkan New York,” kata James.
Profil singkat James Zaidan:
Nama: James Zaidan Saragih
Lahir: New York, 23 Maret 1991
Kewarganegaraan: Amerika Serikat
Tinggi: 180 cm.
Berat: 81 Kg.
Klub saat ini: New York Cosmos
• VIVAnews